Orang sukses bukan tidak pernah gagal, melainkan mereka tidak pernah menyerah. Contoh, Laksamana Peary baru berhasil mencapai Kutub Utara setelah berupaya 8 kali. Sementara Thomas Alfa Edison melakukan eksperimen 1.000 kali sebelum berhasil menemukan bola lampu dan 1.000 paten terbanyak sepanjang masa. John Creasey ditolak 743 kali oleh penerbitnya, sebelum berhasil menerbitkan 560 judul buku, yang telah terjual lebih 60 juta kopi. Begitupun yang terjadi pada Albert Einstein, Abraham Lincoln, dan lain sebagainya. Mereka tidak memiliki kelebihan khusus kecuali kegigihan. Presiden USA ke 30, Calvin Coolidge mengatakan, "Tidak ada sesuatupun di dunia ini yang dapat menggantikan kegigihan. Bakat? Sudah sangat umum orang yang tidak berhasil karena ia hanya mengandalkan bakat. Kecerdasan? Sangat banyak orang yang cerdas tetapi tidak punya apa- apa. Pendidikan yang tinggi? Di dunia ini sangat banyak orang terlantar yang berpendidikan cukup tinggi. Kegigihan dan tekad kuat saja yang memiliki kekuatan besar." Ketika kita memutuskan untuk tetap melanjutkan sampai mencapai tujuan, itulah kegigihan. Meskipun tidak mudah memilikinya.Sehingga tak menutup kemungkinan kalau kita punya sikap mental yang gigih dan kita akan menjadi salah satu dari orang-orang sukses di dunia. Tapi bagaimana kita bisa membangun mental yang kuat serta memupuk rasa tidak cepat putus asa?
ada satu langkah yang dapat kita tempuh untuk membangkitkan mentalitas kegigihan kita,yaitu membaca dan mendengar kisah tentang bagaimana orang-orang sukses di dunia mengatasi berbagai rintangan sampai akhirnya mereka berhasil menjadi pemenang. Bila kita mengorek informasi lebih jauh tentang perjuangan mereka, kita akan mendapati bahwa mereka tak jauh berbeda dengan kita. Jika kita memiliki kualitas kegigihan seperti mereka, berarti kitapun mampu melakukan sesuatu yang luar biasa. Karena Tuhan telah menciptakan kita sesuai dengan rencananya,seturut citeranya dan kita sama antara satu dengan yang lain. Ngga ada yang membedakan antar manusia,karena semua manusia itu sama dimata Allah,namun kadang kita merasa kalau si A lebih beruntung dari aku. Ah..si A bisa mendapatkan juara lomba bulutangkis tingkat dunia,si B bisa lolos UAN, beruntungnya si C bisa menjadi seorang penyanyi top, dan masih banyak lagi yang bisa kita utarakan ketika membandingkan seseorang dengan diri kita. Uh...itu hanya akan membuang waktu kita,waktu yang seharusnya bisa kita gunakan untuk melakukan hal yang berguna,untuk mencapai apa yang kita mau. Kalau kita terus mengeluh dan membandingkan diri kita dengan orang lain,kapan kita bisa maju kedepan? Yang ada kita tertinggal!karena kita hanya diam ditempat,sedangkan orang lain terus berjalan,yang pastinya kalau sudah begitu,kita akan ketinggalan jauh dengan orang lain.
Janganlah kita membandingkan diri kita dengan siapapun,malah seharusnya kita bersyukur atas apa yang kita miliki. Jangan pernah takut juga untuk melangkah kedepan,karena tuhan selalu besartamu,ia selalu mendampingimu disetiap langkahmu.
Jika kita ingin mencapai yang kita inginkan,jangan mudah menyerah,apalagi kalah sebelum berperang, namun percayalah pada dirimu sendiri,serta jadilah dirimu sendiri,jangan berusaha untuk jadi orang lain!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar